Manhaj Para Rasul Dalam Berdakwah Kepada Allah

DR. Muhammad bin Musa Alu Nashr
Manhaj para nabi maksudnya adalah jalan, metode dan sarana yang ditempuh oleh para Rasul dalam berdakwah kepada Allah. Dakwah kepada Allah adalah kewajiban dan satu keharusan agama. Sejauh dakwah ini sesuai dengan manhaj para rasul termasuk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka dakwah ini akan di terima disisi Allah, berhasil dan memiliki pengaruh baik serta terbukti memberikan hasil dengan idzin Rabb. Namun setiap kali dakwah itu jauh dari manhaj para rasul, baik dahulu atau sekarang, dakwah ini akan pahit hasilnya, tertolak dan membuat fitnah. Baca pos ini lebih lanjut

Iklan

Renungan Tahun Baru

Ustadz Abu Ammar Al-Ghoyami

Allah Ta’ala telah menjadikan silih bergantinya bulan dan tahun, siang dan malam serta hari dengan penuh hikmah. Allah Ta’ala menjadikan ada siang dan malam agar menjadi bendahara yang menyimpan amal-amal. Menjadi fase-fase berkembangnya setiap ajal. Menjadi lahan bagi setiap manusia untuk melakukan kebaikan maupun keburukan. Hal ini terus terjadi sampai usah dan habisnya ajal mereka.

Allah Ta’ala juga menjadikan peredaran masa penuh dengan rahmat. Di antara rahmat-Nya ialah Dia jadikan siang dan malam yang masing-masing memiliki tanda-tanda yang berbeda. Tanda-tanda siang ialah matahari sedangkan tanda-tanda malam ialah bulan. Dia Ta’ala telah menjadikan malam agar manusia merasakan ketenangan di dalamnya, dan telah menjadikan siang terang benderang agar mereka bisa mendapatkana karunia dari-Nya dan bisa mencari kehidupan di dalamnya. Dia   telah menjadikan siang silih berganti sebagaimana kehidupan yang baru, sehingga setiap hamba akan memperbaharui kekuatannya dan menyongsong amalan-amalannya. Baca pos ini lebih lanjut

%d blogger menyukai ini: